Minggu, 09 Oktober 2016

CINTA BRONTOSAURUS



            


 
RESENSI

KATEGORI     : FILM 
OLEH               : 

Hadi Wiwit Hendro Cahyono
K5416025



Bukan Romance Biasa
Genre              : komedi
Tanggal rilis    : 8 Mei 2013
Sutradara        : Fajar Nugros
Produser          : Chand Parwez Servia Fiaz Servia
Penulis             : Raditya Dika
Pemeran         :
·         Raditya Dika sebagai Dika
·         Eriska Rein sebagai Jessica
·         Soleh Solihun sebagai Kosasih
·         Dewi Irawan sebagai Mama Dika
·         Meriam Bellina sebagai Mama Jessica
·         Bucek Depp sebagai Papa Dika
·         Tyas Mirasih sebagai Wanda (istri Kosasih)
·         Pamela Bowie sebagai Nina (mantan kekasih Dika)
·         Dimas Gabra sebagai Dika kecil
·         Griff Pradapa sebagai Edgar
·         Rachel Patricia sebagai Yasmin
·         Ronny P Tjandra sebagai Mr. Soe Lim
·         Ario Prabowo sebagai Rio
·         Lana Girlly sebagai Ingga
·         Lani Girlly sebagai Anggi
·         Rizka Wulandari sebagai Milka
Musik                          : HiVi
Sinematografi             : Yadi Sugandi
Penyunting                  : Cesa David Luckmansyah
Studio                          : Kharisma Starvision Plus
Distributor                   : Kharisma Starvision Plus

SINOPSISNYA CINTA BRONTOSAURUS
         Cinta Brontosaurus adalah buku kedua Raditya Dika, hampir sama dengan Kambingjantan, masih bercerita tentang kehidupannya pribadinya. Namun cerita dalam buku tersebut, berbeda dengan cerita dalam film “Cinta Brontosaurus”. Seperti yang dikutip dari situs Raditya Dika, Film Cinta Brontosaurus bercerita tentang: Dika, seorang penulis yang percaya cinta bisa kadaluarsa bertemu dengan Jessica, seorang cewek yang menurut dia berbeda dari yang lainnya. Namun, seiring Dika mengenal Jessica, seiring itu pula dia harus membuktikan bahwa keyakinannya terhadap cinta selama ini salah. Film ini disutradari oleh Fajar Nugros dan diproduksi oleh Starvision Plus.Dika adalah seorang penulis yang baru saja putus cinta dengan Nina pacarnya setelah sekian lama. Semenjak putus cinta ini, dia percaya bahwa cinta bisa kadaluarsa. Kosasih, agen naskah Dika, mencoba untuk membuat Dika yakin terhadap cinta kembali, seperti Kosasih yakin dengan istrinyanya Wanda. Usaha ini, membawa Dika ke dalam serangkaian perkenalan absurd.Namun, cinta bisa datang tanpa persiapan. Seperti saat Dika bertemu dengan Jessica, seorang perempuan yang jalan pikirannya sama anehnya dengan Dika. Semakin Dika kenal dengan Jessica, semakin dia bertanya: apa benar cinta bisa kadaluarsa?Di sisi yang lain, Mr. Soe Lim, menawarkan untuk memfilmkan buku Dika, yang berjudul Cinta Brontosaurus. Tertarik, Dika berusaha untuk menulis skrip film tersebut. Masalah mulai timbul ketika di tengah jalan, Mr. Soe Lim mencoba untuk mengubah naskah asli Dika menjadi film horror yang sedang laku.
       Film ini sangat menghibur karena tidak melulu membahas tentang percintaan,ada bumbu bumbu komedi didalamnya yang membuatnya menghibur para penonton.Humor khas Raditya Dika yang dapat membuat odxrang -orang tertawa terpingkal pingkal.Bukan tentang romance biasa itulah sebutan yang tepat untuk film ini,sangat menarik dan menghibur.Untuk editing dan backsound sangat pas dan menambah kesan yang apik disetiap adeganga seakan kita yang menonton larut didalamnya. Ide setting dari film ini sendiri bisa dibilang menarik karena mengambil setting diatas atap SPBU untuk tempat kencan sambil menyantap mie instan dengan melihat bintang pada malam hari, dan berwisata di kebun binatang.
       Dari segi cerita sebenarnya film Cinta Brontosaurus tergolong biasa sekali karena tidak ada sesuatu yang special di film ini, dan juga cerita film ini sendiri tergolong bertele-tele, film ini terkesan seperti potongan-potongan sketsa komedi karena penggambaran cerita yang kurang sempurna, tetapi meski begitu film ini berhasil memberikan guyonan-guyonan garing tapi mampu membuat penontonnya tertawa ala dika yang norak, tapi selain komedi film ini juga cenderung ke drama romantic dengan wajah flat raditya Dika di sepanjang film.
        

Tidak ada komentar:

Posting Komentar